Kamis, 30 Desember 2010

Orok Dikubur di dalam Pot di Kamar Kost


SLEMAN (KR) - Sepasang kekasih, Dd (21), oknum mahasiswa dan seorang siswi SMK, Wd (16) diaman¬kan ke Polres Sleman karena menggugurkan orok hasil hubungan mereka, Selasa (27/4). Saat ditemukan, orok ter¬bungkus daun pisang dan dikubur kedalam pot tanam¬an di kos Wd, kawasan Sami¬rono Caturtunggal Depok Sleman. Menurut keterang¬an, terbongkarnya aksi ini berawal dari laporan sejum¬lah teman kos Wd. Informasi ini diteruskan ke warga sekitar dan petugas Polsek Bulaksumur. Polisi dan warga kemudian me¬lakukan pemeriksaan di seki¬tar kos itu pada Senin malam. Saat menyisir di sekitar po¬hon pisang di halaman kos, petugas mendapati seonggok daging yang terbungkus daun pisang. Setelah diperiksa ter-nyata orok. Saat itu kon¬disinya sudah membusuk dan dipenuhi belatung. Polisi Iangsung memeriksa sejumlah penghuni kos. Tersangka Wd pun mengaku ia yang mengubur orok tersebut. Wd lantas diamankan ke Mapolsek Bulaksumur. Kepada polisi, Wd mengata¬kan bahwa ia menggugurkan kandungan bersama pacar¬nya, Dd. Polisi lantas meng¬amankan Dd di kosnya di wilayah Gondokusuman, Yogya. Menurat Wd, awalnya ia hamil tiga bulan akibat hu¬bungannya dengan Dd. Me¬reka kemudian memutuskan menggugurkan kandungan tersebut dengan meminum obat di kos Dd. Usai berhasil digugurkan, orok kemudian dikubur di halaman kos Wd pada Jumat (23/4) malam lalu. Kapolsek Bulaksumur AKP Suharyono ketika dikonfir¬masi KR mengatakan, kedua tersangka sudah diserahkan ke Mapolres Sleman untuk diperiksa lebih lanjut. "Ka¬rena masih di bawah umur, keduanya kami serahkan ke Polres Sleman guna pemerik¬saan lebih lanjut," jelas AKP Suharyono. (R-4)-c

Tidak ada komentar:

Posting Komentar